TOPJURNALNEWS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka angkat suara soal statusnya sebagai kader PDI-Perjuangan usai diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Gibran mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid.
"Kemarin Jumat malam saya sudah komunikasi ke Mbak Puan dan Pak Arsjad. Itu jawaban saya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin (23/10/2023).
Ketika ditanya apakah pertemuan tersebut untuk pamitan, Gibran bergeming. Ia kembali menjelaskan sudah menyampaikan semuanya kepada Puan.
"Sudah saya komunikasikan. Mbak Puan sudah cerita juga di Surabaya," kata Gibran.
Di sisi lain, Gibran juga memastikan akan melengkapi pelbagai berkas administrasi untuk menjadi cawapres. Meski begitu, ia belum memastikan kapan akan mulai cuti untuk melakukan persiapan lebih lanjut.
"Nanti saya kabari lagi [rencana cuti]. Kita masih ada dua sidang paripurna," ujarnya.
Sebelumnya Gibran telah resmi diumumkan sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Nama Gibran diumumkan usai pertemuan para ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung Prabowo di Jalan Kartanegara, Jakarta, Minggu (22/10/2023) malam kemarin.
"Kita telah berembuk secara final secara konsensus, seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai presiden KIM, untuk 2024-2029, dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari KIM," kata Prabowo.(CNN Indonesia)