TOPJURNALNEWS.COM - Suasana di Mapolres Dairi, Sumatera Utara, mendadak ricuh saat massa yang terlibat dalam kegiatan Perbuluan VI melakukan aksi anarkis, Rabu 12 November 2025.
Kericuhan tersebut menyebabkan sejumlah anggota Polres Dairi mengalami luka akibat lemparan batu, pasir, dan siraman cabe dari arah massa.
Berdasarkan data yang diperoleh ada sekitar 10 orang anggota Polres Dairi yang mengalami luka dan telah dilarihkan kerumah sakit guna mendapatkan perawatan.
Kapolres Dairi, AKBP Otnil Siahaan Sik,m,si kepada wartawan menyayangkan terjadinya aksi anarkis tersebut.
“Kami sangat menyesalkan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh oknum peserta aksi. Saat ini kami tengah melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi para pelaku dan memastikan proses hukum berjalan sesuai ketentuan,” ujarnya.
Aparat kepolisian berhasil mengendalikan situasi setelah sempat terjadi ketegangan di depan Mapolres Dairi. Seluruh anggota yang terluka telah mendapatkan perawatan medis dan kondisi di lokasi dilaporkan telah berangsur kondusif.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dan menyerahkan seluruh proses hukum kepada aparat berwenang.(capah)
