TOPJURNALNEWS.COM - Malang benar nasib yang dialami oleh Umar Bakri (24) warga Jalan Marelan Raya, Gang Sepakat Ujung, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan harus dilarikan kerumah sakit Adam Malik Medan.
Pasalnya, pemuda ini menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh geng motor, Minggu (20/02/2022) dini hari di Jalan Marelan Raya, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka dibagian tangan kiri nyaris putus dan luka bacok di pundak kiri.
Halima (55) ibu korban yang ditemui dikediamannya, Senin (21/02/2022) menerangkan sebelumnya korban bersama temannya nongkrong didepan gang.
"Malam itu mereka lagi begadang ditempat keluarga yang hajatan, karena mati lampu mereka pergi kedepan gang dipinggir jalan,"ucapnya.
Saat nongkrong itu, puluhan orang dengan menggunakan sepeda motor membawa senjata tajam menyerang korban.
"Kawan - kawannya lari, karena dianggapnya gak ada masalah dia (korban - red) gak lari. Jadi dia yang diserang dan dibacok pake celurit,"sebutnya.
Korban berhasil menyelamatkan diri dengan kabur melalui tembok kios orang.
"Tulang tangan kiri anak saya patah lantaran dibacok pakai celurit, dan ada luka bacokan di bahu kiri. Sama kawan - kawannya langsung dilarikan kerumah sakit Ehsmun tapi gak sanggup dan langsung dirujuk ke RS Adam Malik,"jelasnya.
Dalam kesempatan ini Halima berharap pihak kepolisian segera menangkap para pelaku yang telah melukai anaknya.
"Saya harap polisi bisa segera menangkap para pelakunya, dan saya berharap juga bantuan para dermawan untuk kesembuhan anak saya. Karena kami orang miskin yang tak memiliki biaya, karena anak saya tak ditanggung BPJS,"harapnya.(Din)