Pasalnya, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang tidak memiliki identitas ini tewas terlindas kreta api barang nomor GD 4211340.
Dari keterangan yang diperoleh, sebelum kejadian korban yang ODGJ ini tidur direl kreta api.
Saat itu, datang kreta api barang nomor GD 4211340 dari Medan menuju pelabuhan Belawan untuk mengangkut kontainer.
Warga yang melihat kreta api mencoba memanggil korban, namun lantaran korban yang memiliki kekurangan ini tak menghiraukan panggilan warga.
Korban langsung terlindas kreta api, korban tewas dengan kondisi yang sangat mengenaskan yakni kedua kaki putus dan perut hancur.
Petugas Polsek Belawan yang menerima informasi tersebut langsung turun kelokasi, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Pringadi Medan.(Tim)
