TOPJURNALNEW.COM - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid mengatakan lebih dari setengah juta orang telah mendaftar untuk menghadiri kampanye akbar Prabowo-Gibran di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu 10 Febuari 2024 lusa.
Meski begitu, ia tak menghalangi orang-orang yang belum mendaftar untuk hadir juga pada acara tersebut.
"Jadi estimasi orang yang datang yang sudah daftar pada hari ini sudah lebih dari setengah juta orang yang sudah daftar. Tapi namanya ini kegiatan untuk umum, kita tidak bisa menghalangi kita tidak bisa mencegah orang-orang yang ingin datang," kata Nusron di Media Center Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis 8 Febuari 2024.
Nusron meminta warga yang akan hadir untuk tertib dan menggunakan pakaian berwarna biru. Ia mengatakan acara bertajuk 'Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju' ini akan dimulai pada pukul 14.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Mulai pukul 12.30 sudah mulai dibuka manakala kalau ada orang yang sudah datang pada saat itu. Kegiatan ini atau pesta Rakyat untuk Indonesia maju ini dilaksanakan untuk umum," kata Nusron.
Nusron menjelaskan kampanye ini akan dimeriahkan oleh pelbagai artis nasional, salah satunya seperti Ahmad Dhani.
Ia mengatakan semua tokoh-tokoh parpol pendukung Prabowo akan hadir pada kampanye tersebut. Bahkan, ia mengatakan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan beberapa menteri di kabinet Jokowi yang mendukung Prabowo dipastikan hadir pada agenda tersebut.
Di sisi lain, ia mengaku belum mendapatkan konfirmasi apakah Presiden Joko Widodo akan hadir atau tidaknya pada momen ini.
"Kami tadi siang sebelum ke sini dapat konfirmasi dari Ketum Demokrat, Pak SBY pun akan hadir. Terus pasti beberapa menteri-menteri yang pendukungnya Pak Prabowo juga akan hadir. Pak Prabowo dan Mas Gibran pasti hadir," kata dia.
"Pak Jokowi hadir apa enggak gitu? Belum dapat konfirmasi. Kan enggak juga, enggak diundang, kampanye kan enggak pakai undangan. Tapi kalau ada yang ingin hadir kita tempatkan di tempat terhormat," tambah Nusron.(CNN Indonesia)