TOPJURNALNEWS.COM - Kantor Bawaslu RI kembali didatangi massa aksi. Kali ini, terdapat tiga kelompok massa aksi. Mereka menolak intimidasi terhadap lembaga penyelenggara pemilu.
TIga kelompok yang menggelar demontrasi ini menamakan diri sebagai 'Mahasiswa Cinta Indonesia Damai', 'Pemuda Indonesia Cinta Damai', dan 'Masyarakat Indonesia Cinta Damai'.
Ketiga massa ini meminta agar proses demokrasi tetap dijunjung tinggi. Mereka juga menyerukan untuk tidak ada tindakan yang mengintimidasi Bawaslu maupun KPU.
"Kami berdiri di sini sebagai warga negara yang peduli terhadap proses demokrasi. Kami menolak segala bentuk intimidasi terhadap KPU dan Bawaslu dan kami percaya bahwa mereka mampu menjalankan tugasnya dengan integritas," kata Lingga Pangayumi di depan kantor Bawaslu, Senin (19/2/2024).
Dia menyebut proses perhitungan suara yang tengah berlangsung memiliki potensi perpecahan diantara para pendukung pasangan calon. Dia menyebut gerakan yang hadir kali ini untuk menjaga ketertiban dan keamanan dalam Pemilu.
"Perhitungan resmi suara pemilih yang saat ini sedang bergulir di KPU RI mengalami dinamika yang sangat tinggi dan tidak menutup kemungkinan rentan terjadinya kerusuhan yang akan dilakukan oleh kelompok-kelompok yang tidak terima atas kekalahan pilihan politiknya," ungkap Lingga.
"Kami terpanggil menjadi garda terdepan untuk melawan gerakan liar yang berpotensi memicu konflik horizontal pada masyarakat luas serta berdampak terhadap ketertiban dan keamanan negara," pungkasnya.(Dtk)