TOPJURNALNEWS.COM - Gempa bumi yang terjadi Selasa (18/3/2025), sekira pukul 05.22 WIB di kabupaten Tapanuli Utara, mengakibatkan korban jiwa, sejumlah fasilitas umum dan rumah warga mengalami kerusakan.Foto: Korban gempa bumi di Kecamatan Pahae Julu, Taput, saat di evakuasi oleh warga. (topjurnalnews.com/humas polres taput)
Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak, melalui Kasubbag Humas Aiptu W Baringbing Selasa (18/03/2025), menjelaskan fasilitas yang mengalami kerusakan di Kecamatan Pahae Jae, yaitu kantor Kepala Desa Pardomuan Nainggolan, Bengkel milik Septi Nainggolan, Jembatan Siria-ria desa Siopat Bahal, Jalan Lintas Sumatera di Desa Silangkitang mengalami kerusakan, Indomaret pasar Sarulla, serta tiang listrik roboh.
Sedangkan di Kecamatan Pahae Julu, korban meninggal dunia yaitu, Kartini Manalu (70) warga Desa Hutabarat, Dusun Lumban Tonga-tonga, Pahae Julu dan korban luka-luka atas nama Hulman Hutabarat (67) warga yang sama.
Kedua korban merupakan suami istri yang tinggal satu rumah. Saat gempa terjadi, mereka sedang tidur di rumah lalu gempa terjadi sehingga tebing gunung yang dekat rumahnya longsor dan menimpa rumah korban.
Selain korban jiwa, beberapa titik jalan Lintas Sumatera di Kecamatan Pahae Julu tertimbun tanah longsor, tepatnya di Desa Hutabarat dua titik dan di desa Lobupining satu titik.
"Jumlah total kerusakan fasilitas umum dan rumah warga yang terjadi akibat gempa tersebut masih sedang pendataan," ujar Aiptu W Baringbing.
Kepolisian saat ini masih di lokasi kejadian untuk mengendalikan jalan longsor dan mengimbau warga agar tetap waspada. (bisnur sitompul)