TOPJURNALNEWS.COM - Upaya lobi anggaran yang diperjuangkan Bupati Tapanuli Utara, Dr Jonius TP Hutabarat dan Wakil Bupati Dr Deni P Lumbantoruan, kepada Kementerian Pekerjaan Umum untuk pengembangan objek wisata Salib Kasih di Siatas Barita, Taput, Sumatera Utara, akan segera membuahkan hasil.Foto: Ketua tim survey dari Direktorat Pengembangan Kawasan Strategis, Kementerian PU, Nurul Fauziah. (foto: topjurnalnews.com/bisnur sitompul)
Pasalnya, Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Penataan Kawasan Strategis, bersama Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara (BPPW Sumut), telah mengutus tim untuk bekerja melakukan survey awal sejak, Kamis (24/7/2025).
Ketua tim survey dari Direktorat Pengembangan Kawasan Strategis Kementerian PU, Nurul Fauziah, membenarkan penugasan khusus dirinya bersama tim adalah untuk merumuskan dan melaksanakan kebijakan, strategi, serta program terkait pengembangan kawasan strategis, kawasan Salib Kasih yang diusulkan Bupati Taput, Jonius TP Hutabarat, untuk direvitalisasi.
"Perencanaan ini akan kita selesaikan sampai akhir, cuma nanti untuk pelaksanaan dari perencanaan kita perlu prioritas penanganan dahulu. Mana yang prioritas tentu harus diusulkan kembali dari OPD kepada Kementerian PU dengan perencanaan sesuai prosedur dibantu oleh Pemda," kata Nurul Fauziah kepada media, di pendopo rumah dinas Bupati Taput, Kamis (24/7/2025).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman (Perkim) Taput, Budiman Gultom mengatakan, kehadiran tim survey ke kawasan Salib Kasih turut melibatkan empat instansi teknis, yakni Dinas Perkim, Pariwisata, PUTR dan Lingkungan Hidup dalam pendampingan survey.
Ia yakin, survey secepat itu setelah diusulkan baru beberapa bulan lalu, mengisyaratkan harapan realisasi penataan objek religi tersebut akan segera terlaksana.
"Kami empat OPD teknis turut mendampingi tim survey dari Kementerian PU Direktorat Penataan Kawasan Strategis dalam rangka pembuatan perencanaan penataan Kawasan Salib Kasih dengan harapan pelaksanaan fisiknya dapat terlaksana tahun 2026," ungkap Budiman Gultom.
Sebagai informasi, upaya lobi anggaran oleh Bupati Dr JTP Hutabarati bersama Wakil Bupati Dr Deni Lumbantoruan, sangat rutin dilakukan pasangan yang akrab disapa JTP-Dens kepada sejumlah kementerian.
Dalam berbagai pertemuan, Bupati selalu menyampaikan sejumlah rencana strategis. Antara lain pengembangan kebun durian dan kebun kemenyan untuk meningkatkan kesejahteraan petani lokal.
Penanganan infrastruktur jalan dan titik rawan banjir, pengembangan wisata Danau Toba, pengelolaan sumber daya air, pembangunan pasar rakyat, serta pembangunan rumah sakit untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Menanggapi usulan itu, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, mengapresiasi langkah Bupati Taput dalam menggagas pembangunan yang berfokus pada potensi lokal dan kesejahteraan rakyat.
"Saya mendukung penuh upaya Bupati Taput. Pembangunan kawasan Salib Kasih harus menjadi ikon wisata rohani yang tidak hanya membanggakan Taput, tetapi juga membawa manfaat bagi masyarakat sekitar Danau Toba.," tegas Luhut Binsar Pandjaitan disela 'coffee time' kunjungan kerja di Montero Coffee Muara pada Kamis (10/7/2025) lalu.
Luhut berpesan kepada seluruh Bupati di Kawasan Danau Toba agar terus menjalin kerja sama yang baik dan saling mendukung serta membangun sinergi agar kawasan Danau Toba benar-benar menjadi destinasi wisata kelas dunia.
Dengan dukungan Ketua DEN, Pemerintah Kabupaten Taput optimis rencana pembangunan kawasan Salib Kasih dan program-program strategis lain dapat terealisasi secara berkelanjutan demi kemajuan Taput dan kesejahteraan masyarakat. (bisnur sitompul)